Saturday, May 3, 2025

Review Dorama Jepang : Woman - My Life for My Children

(Sumber gambar : asianwiki.com)


Woman - My Life for My Children adalah sebuah serial atau biasa disebut dorama dari Jepang. Dorama ini terdiri dari 11 episode yang setiap episodenya berdurasi sekitar 45 - 58 menit saja.  Dorama ini rilis tahun 2013. Sudah lama juga ya. Tapi saya baru tau sekarang. Sejak pertama melihat judulnya saja saya sudah sangat tertarik karena merasa relate dengan kehidupan saya. Melihat posternya pun saya merasa bisa merasakan perasaannya si Ibu saat itu. Hehe..


Alur Cerita 


Poster Woman My Life for My Children (Sumber : asianwiki.com)


Dorama ini menceritakan tentang perjuangan seorang ibu, Koharu Aoyagi (Hikari Mitsushima) untuk membesarkan anak-anaknya seorang diri. Suaminya, Shin Aoyagi (Shun Oguri) sudah meninggal karena kecelakaan. Koharu memiliki 2 anak, Nozomi (kakak) dan Riku (adik). Episode-episode awal menceritakan bagaimana perjuangan Koharu untuk melanjutkan hidup bersama kedua anaknya. Di sini kita akan melihat riweuh-nya Koharu harus bekerja sambil mengasuh anak. Melakoni lebih dari 1 pekerjaan untuk menutupi biaya daycare dan kebutuhan sehari-hari. Kadang harus meninggalkan anak-anak sendirian di rumah ketika harus bekerja di malam hari. Tidak ada support system yang mumpuni ataupun keluarga lain yang menemani.

Koharu jadi sering tiba-tiba pingsan karena kelelahan bekerja bahkan sampai kurang nutrisi. Nah, gara-gara ini juga di kemudian hari Koharu divonis sakit parah yang bisa mengancam nyawanya. Terus masalah hidupnya tuh ada aja. Meskipun begitu, Koharu masih suka ketawa di depan anak-anaknya. Kayaknya beban hidup dan wajah muram Koharu langsung hilang kalau lagi sama anak-anaknya. Mengharukan sekaligus sedih banget pokoknya. Dengan beban seberat itu, Koharu tetap berusaha menjadi ibu yang baik. Belum-belum udah ngembeng air mata saya.


Suatu hari karena Koharu merasa sudah tidak sanggup lagi secara ekonomi, dia mencari bantuan pemerintah. Namun, pengajuan bantuan tersebut ditolak karena ternyata Koharu masih memiliki ibu kandung. Menurut petugas di lembaga tersebut, ibu kandung Koharu bersedia untuk menafkahi Koharu dan anak-anaknya padahal mereka sudah tidak berhubungan selama 20 tahun. Di sini ceritanya mulai berkembang. Gak melulu kisah seputaran drama kehidupan Koharu yang menyedihkan. Akhirnya ada secercah cahaya, Koharu ternyata tidak benar-benar sendirian di dunia ini. Lega banget rasanya saya.


Eh ternyata ada plot twist-nya di sini. Koharu dan ibu kandungnya ternyata ga akur, ada masalah diantara mereka. Makanya Koharu dan ibunya sama sekali tidak berhubungan selama 20 tahun. Yang membuat dorama ini semakin menarik. Ternyata keluarga baru dari ibunya Koharu ini ada sangkut pautnya dengan misteri kematian Shin Aoyagi, suami Koharu. Kecelakaan yang dialami Shin Aoyagi bukan kecelakaan biasa. waduh bener-bener deh di sini semua emosi bercampur. Ikutan nangis jadinya.


Komplit deh ini. Selain menawarkan cerita penuh haru, dorama ini juga bikin penasaran. Nah, Yang paling bikin penasaran ya penyebab kematian suaminya Koharu ini apa? Gimana hubungan antara Koharu dan ibunya? Terus gimana nasib Koharu, Nozomi & Riku? Masih menderita gak ya hidupnya mereka? 


Lesson Learned

Dari kehidupan Koharu kita bisa belajar bahwa setelah jadi ibu prioritas kita juga akan berubah. Sekuat tenaga pun kita akan berusaha untuk membersamai anak kita. Seperti Koharu yang dalam sakitnya tetap berusaha untuk hidup demi anak-anaknya. Tapi jangan sampai lupa dengan diri sendiri. Tetap jaga kesehatan dan kewarasan ya. Sekuat-kuatnya ibu, tetap butuh me time dan support system. Jangan lupa untuk selalu menjaga relasi yang baik dengan keluarga dan teman-teman kita. Saling memaafkan, menghormati dan menghargai juga diperlukan antar keluarga. Jika ada yang perlu dikomunikasikan, bicarakan dengan baik. 


Selain kehidupan Koharu, dorama ini juga menyoroti kisah dari tokoh lain, orang-orang di sekitar Koharu. Termasuk kisah masa kecilnya Shin Aoyagi yang punya kisah sedih tentang ibunya juga. Dorama ini menunjukan bahwa kata “ibu” itu bisa dimaknai berbagai macam oleh orang yang berlainan. Dan setiap orang akan punya kisah tentang “ibu” yang berlainan juga. Jika kamu adalah seorang ibu, kamu ingin dimaknai seperti apa oleh anak-anak/orang-orang di sekelilingmu?


Dorama ini bisa ditonton di Netflix. Tertarik nonton??






No comments:

Post a Comment